• Default Language
  • Arabic
  • Basque
  • Bengali
  • Bulgaria
  • Catalan
  • Croatian
  • Czech
  • Chinese
  • Danish
  • Dutch
  • English (UK)
  • English (US)
  • Estonian
  • Filipino
  • Finnish
  • French
  • German
  • Greek
  • Hindi
  • Hungarian
  • Icelandic
  • Indonesian
  • Italian
  • Japanese
  • Kannada
  • Korean
  • Latvian
  • Lithuanian
  • Malay
  • Norwegian
  • Polish
  • Portugal
  • Romanian
  • Russian
  • Serbian
  • Taiwan
  • Slovak
  • Slovenian
  • liish
  • Swahili
  • Swedish
  • Tamil
  • Thailand
  • Ukrainian
  • Urdu
  • Vietnamese
  • Welsh
Hari

Your cart

Price
SUBTOTAL:
Rp.0

Parfum: Aroma Mewangi, Hormon Terganggu? Fakta atau Mitos?

img

Beritajitu.net Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh selamat data di blog saya yang penuh informasi. Di Kutipan Ini saya akan mengupas tuntas isu seputar Lifestyle, News, Indonesia, Trends. Analisis Mendalam Mengenai Lifestyle, News, Indonesia, Trends Parfum Aroma Mewangi Hormon Terganggu Fakta atau Mitos Yok ikuti terus sampai akhir untuk informasi lengkapnya.

Pada era digital ini, isu mengenai keamanan parfum menjadi perbincangan hangat, terutama di platform seperti TikTok. Tagar Perfume Bad For You telah memicu kekhawatiran dengan video-video yang memperingatkan bahaya penggunaan parfum.

Namun, benarkah parfum seberbahaya yang digambarkan? Para ahli memiliki pandangan yang lebih nuansa. Milan Scott, seorang ahli kimia kosmetik, menekankan bahwa dosis adalah kunci. Ia menjelaskan bahwa memberikan bahan-bahan parfum dalam konsentrasi 100 persen pada subjek penelitian (seringkali bukan manusia) akan menghasilkan data yang tidak akurat dan tidak mencerminkan konsentrasi sebenarnya dalam parfum.

Scott menambahkan bahwa merek parfum wajib mencantumkan alergen dalam daftar bahan. Lebih lanjut, ia menegaskan bahwa bahan-bahan yang digunakan dalam kosmetik harus aman untuk penggunaan yang dimaksudkan.

Ghosh, seorang ahli lain, menyoroti bahwa penelitian laboratorium seringkali menggunakan dosis bahan parfum yang jauh lebih tinggi daripada yang biasa kita semprotkan ke kulit. Karena bahan-bahan ini digunakan dalam konsentrasi yang sangat kecil dalam parfum, mereka dianggap aman bagi manusia.

Regulasi dan Standar Keamanan

Industri parfum memiliki standar keamanan yang ketat. Ghosh menjelaskan bahwa International Fragrance Association (IFRA) mengambil data dari berbagai sumber dan membuat standar yang diakui secara global. Standar ini melarang atau membatasi penggunaan bahan-bahan tertentu untuk memastikan keamanan konsumen.

IFRA melakukan penilaian keamanan yang ditinjau oleh panel ahli independen. Penilaian ini mencakup potensi bahaya terhadap kesuburan, perkembangan anak, iritasi kulit, sensitisasi, dan karsinogenisitas.

Ghosh meyakinkan bahwa perusahaan parfum terkemuka mematuhi standar ini, sehingga konsumen dapat percaya bahwa parfum dirancang dengan mempertimbangkan keselamatan.

Perlindungan Kulit dan Regulasi Tambahan

Selain badan pengawas, Ghosh menunjukkan bahwa kulit memiliki kemampuan melindungi diri dari sebagian besar bahan kimia, termasuk wewangian. Ia juga menyebutkan aturan 500 Dalton, yang menyatakan bahwa molekul yang lebih besar dari 500 dalton sulit menembus penghalang kulit. Sebagian besar bahan wewangian termasuk dalam kategori ini.

Ghosh menambahkan bahwa regulasi mempertimbangkan paparan agregat terhadap berbagai bahan kimia dari semua produk yang digunakan. Bahkan jika seseorang menggunakan lebih dari 12 produk beraroma setiap hari, batasan yang konservatif memastikan bahwa paparan tetap jauh di bawah ambang risiko.

Di Amerika Serikat, Food and Drug Administration (FDA) mulai memperketat peraturan dengan memperkenalkan Undang-Undang Regulasi Modernisasi Kosmetik. Scott menambahkan bahwa dengan 80 persen parfum global yang mematuhi aturan, ini merupakan salah satu jaring pengaman terkuat di bidang kecantikan.

Kesimpulan

Meskipun ada kekhawatiran tentang keamanan parfum, penting untuk mempertimbangkan bahwa industri ini memiliki regulasi dan standar keamanan yang ketat. Dosis bahan-bahan parfum yang digunakan dalam produk komersial umumnya rendah dan dianggap aman bagi manusia. Selain itu, kulit memiliki kemampuan melindungi diri dari sebagian besar bahan kimia. Dengan demikian, konsumen dapat merasa lebih yakin dalam menggunakan parfum yang diproduksi oleh merek-merek terkemuka.

Sekian uraian detail mengenai parfum aroma mewangi hormon terganggu fakta atau mitos yang saya paparkan melalui lifestyle, news, indonesia, trends Silakan telusuri sumber-sumber terpercaya lainnya selalu bersyukur dan perhatikan kesehatanmu. Mari sebar kebaikan ini kepada semua. semoga artikel lain berikutnya menarik. Terima kasih.

© Copyright 2024 - Berita Jitu Update Berita Terbaru dan Terkini
Added Successfully

Type above and press Enter to search.