Rinjani Berduka: Keluarga Juliana Marins Siapkan Gugatan Hukum?
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5263301/original/026917400_1750816436-WhatsApp_Image_2025-06-24_at_14.29.27.jpeg)
Beritajitu.net Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh selamat data di blog saya yang penuh informasi. Pada Waktu Ini saya akan mengulas cerita sukses terkait Travel, Indonesia, Trens, Dunia., Ringkasan Artikel Mengenai Travel, Indonesia, Trens, Dunia Rinjani Berduka Keluarga Juliana Marins Siapkan Gugatan Hukum Marilah telusuri informasinya sampai bagian penutup kata.
Table of Contents
Pada 3 Juli 2025, CNN Brasil melaporkan bahwa autopsi terhadap Juliana Marins, turis asal Brasil yang mengalami insiden di Gunung Rinjani, telah diselesaikan pada Rabu pagi, 2 Juli 2025, oleh Departemen Umum Kepolisian Teknis-Ilmiah (DGPTC) Rio de Janeiro.
Yarman, Kepala Balai Taman Nasional Gunung Rinjani (TNGR), menyatakan bahwa tim SAR gabungan telah berupaya maksimal sejak informasi awal insiden diterima hingga proses evakuasi korban selama lima hari dari jurang.
Menurut laporan Antara, Yarman menyampaikan pada Kamis, 3 Juli 2025, di Kantor Gubernur NTB, Mataram, bahwa segala upaya telah dilakukan untuk menyelamatkan Juliana. Kendala utama dalam proses penyelamatan adalah kondisi alam dan topografi tebing yang sangat terjal.
Autopsi kedua dilakukan oleh dua ahli forensik dari Kepolisian Sipil setempat, disaksikan oleh seorang ahli medis dari Kepolisian Federal dan seorang asisten teknis yang mewakili keluarga.
Faktor cuaca ekstrem dan kondisi jurang yang curam menjadi hambatan signifikan bagi tim SAR dalam mengevakuasi Juliana dari jurang Puncak Cemara Nunggal.
TNGR mempertimbangkan opsi pembangunan posko kedaruratan atau emergency shelter di dekat puncak Gunung Rinjani. Saat ini, hanya terdapat dua posko kedaruratan di Gunung Rinjani, yaitu di Resort Sembalun dan Pos II.
Analisa dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menunjukkan bahwa perubahan cuaca yang cepat di Gunung Rinjani, dari cerah menjadi badai, adalah fenomena alam yang umum terjadi akibat kecepatan angin yang tinggi.
Tujuh anggota tim penyelamat dilaporkan mendekati lokasi jatuhnya Juliana. Jenazah Juliana diserahkan kepada pihak keluarga setelah lima hari pencarian, tepatnya pada 25 Juni 2025 pukul 13.00.
Terima kasih telah menyimak pembahasan rinjani berduka keluarga juliana marins siapkan gugatan hukum dalam travel, indonesia, trens, dunia ini hingga akhir Jangan lupa untuk terus belajar dan mengembangkan diri tetap semangat berkarya dan jaga kesehatan tulang. Jika kamu setuju semoga Anda menikmati artikel lainnya. Sampai jumpa.
✦ Tanya AI