• Default Language
  • Arabic
  • Basque
  • Bengali
  • Bulgaria
  • Catalan
  • Croatian
  • Czech
  • Chinese
  • Danish
  • Dutch
  • English (UK)
  • English (US)
  • Estonian
  • Filipino
  • Finnish
  • French
  • German
  • Greek
  • Hindi
  • Hungarian
  • Icelandic
  • Indonesian
  • Italian
  • Japanese
  • Kannada
  • Korean
  • Latvian
  • Lithuanian
  • Malay
  • Norwegian
  • Polish
  • Portugal
  • Romanian
  • Russian
  • Serbian
  • Taiwan
  • Slovak
  • Slovenian
  • liish
  • Swahili
  • Swedish
  • Tamil
  • Thailand
  • Ukrainian
  • Urdu
  • Vietnamese
  • Welsh
Hari

Your cart

Price
SUBTOTAL:
Rp.0

Sensasi Kursi Tegak: Terbang Hemat, Harga Tiket Terjangkau!

img

Beritajitu.net Assalamualaikum semoga selalu dalam kasih sayang-Nya. Dalam Konten Ini aku ingin mengupas sisi unik dari Lifestyle, News, Indonesia, Trends. Pandangan Seputar Lifestyle, News, Indonesia, Trends Sensasi Kursi Tegak Terbang Hemat Harga Tiket Terjangkau Mari kita bahas tuntas artikel ini hingga bagian penutup.

    Table of Contents

Pada tanggal 23 Mei 2025, dunia penerbangan dihebohkan dengan wacana kursi berdiri pada maskapai berbiaya rendah (LCC). Isu ini mencuat seiring dengan ketatnya aturan bagasi dan biaya tambahan yang semakin memberatkan penumpang.

Desain kursi berdiri ini digambarkan menyerupai pelana sepeda yang dimodifikasi. Penumpang hanya perlu bertengger selama penerbangan. Bagian bawah kursi dirancang untuk menjaga posisi penumpang tetap tegak, memungkinkan pemasangan kursi dengan jarak yang lebih rapat.

Meskipun terdengar kurang nyaman, ide ini muncul sebagai solusi untuk menekan biaya. Bahkan, pada tahun 2015, bos Ryanair, Michael O'Leary, sempat melontarkan ide serupa, yang memicu kontroversi.

Namun, juru bicara Ryanair pada tahun 2025 menegaskan bahwa penumpang tidak perlu khawatir. Wizz Air juga menyatakan tidak memiliki rencana untuk memperkenalkan kursi berdiri. EasyJet menolak berkomentar, tetapi tidak ada indikasi publik mengenai pemasangan kursi tersebut di pesawat mereka.

Salah satu keuntungan kursi berdiri adalah bobotnya yang hanya separuh dari kursi biasa. Hal ini dapat mengurangi konsumsi bahan bakar dan memungkinkan penambahan kapasitas penumpang hingga 20%.

Selain kursi berdiri, inovasi lain yang muncul adalah ruang bagasi kabin yang lebih besar. Lufthansa menjadi maskapai pertama yang mengadopsi 38 ruang baru ini pada Januari 2025. Maskapai Eropa lainnya, seperti Iberia dan Swiss, juga berencana memperkenalkan ruang penyimpanan tas baru yang memungkinkan tas disimpan secara vertikal, sehingga meningkatkan kapasitas hingga 60%.

Pembatasan bagasi bukan hanya sekadar aturan administratif, melainkan bagian dari protokol keselamatan penerbangan. Setiap kilogram yang masuk ke pesawat, termasuk penumpang, bagasi, bahan bakar, dan muatan kargo, diperhitungkan dengan cermat untuk memastikan kemampuan pesawat mengudara secara optimal.

Perkembangan ini menunjukkan upaya maskapai untuk terus berinovasi dan menekan biaya, meskipun terkadang mengorbankan kenyamanan penumpang.

Begitulah sensasi kursi tegak terbang hemat harga tiket terjangkau yang telah saya bahas secara lengkap dalam lifestyle, news, indonesia, trends Silahkan cari informasi lainnya yang mungkin kamu suka selalu berinovasi dalam pembelajaran dan jaga kesehatan kognitif. Bantu sebarkan dengan membagikan postingan ini. Terima kasih telah membaca

© Copyright 2024 - Berita Jitu Update Berita Terbaru dan Terkini
Added Successfully

Type above and press Enter to search.