Tragedi Feri Bali: Standar Keamanan Indonesia Jadi Sorotan Asing.

Beritajitu.net Selamat beraktivitas dan semoga sukses selalu. Kini saya ingin membahas Travel, Indonesia, Trens, Dunia yang sedang trending. Artikel Ini Membahas Travel, Indonesia, Trens, Dunia Tragedi Feri Bali Standar Keamanan Indonesia Jadi Sorotan Asing Jangan berhenti di tengah lanjutkan membaca sampai habis.

Jakarta, [Tanggal Hari Ini] - Insiden tragis menimpa KMP Tunu Pratama Jaya yang tenggelam di Selat Bali pada Rabu, 2 Juli 2025, pukul 23.35 WIB. Kapal feri yang melayani rute Ketapang-Gilimanuk ini membawa 53 penumpang, 12 awak kapal, dan 22 kendaraan berbagai jenis.

Direktur Jenderal Perhubungan Laut, Muhammad Masyhud, menyampaikan keprihatinan mendalam atas kejadian ini. Kami memastikan penanganan dilakukan cepat, terkoordinasi, dan mengutamakan keselamatan jiwa, ujarnya.

Operasi pencarian dan pertolongan (SAR) segera diaktifkan melibatkan Basarnas, TNI/Polri, Syahbandar, KPLP, ASDP, dan instansi terkait. Posko terpadu dibuka di Pelabuhan ASDP Ketapang Banyuwangi dan Kantor ASDP Cabang Gilimanuk.

Hingga Kamis, 3 Juli 2025 pukul 10.03 WIB, 34 korban telah ditemukan. 30 orang selamat dan 4 meninggal dunia. Korban ditemukan di wilayah Banyubiru, Gilimanuk, dan jenazah dalam penanganan medis.

Keluarga korban berdatangan ke posko, mencari kabar orang terkasih. Teguh, salah satu keluarga korban, terkejut mengetahui kakak iparnya meninggal dunia. Kakak ipar saya baru bekerja sebagai penjaga kantin di kapal itu, ungkapnya.

Proses evakuasi menghadapi tantangan berat. Gelombang tinggi (2-2,5 meter), angin kencang, dan arus kuat menyulitkan tim SAR. Meski demikian, operasi terus berlangsung dengan dukungan armada laut dan tim penyelamat.

Media asing turut menyoroti insiden ini, menyinggung kecelakaan laut yang sering terjadi di Indonesia. Mereka juga merangkum kecelakaan serupa, termasuk insiden kapal terbalik di Bali pada Maret 2025 yang menewaskan seorang warga Australia.

Presiden Prabowo Subianto yang sedang berada di Arab Saudi untuk kunjungan kenegaraan dan umrah, telah menerima laporan mengenai kejadian ini. Pemerintah terus berkoordinasi untuk mendukung kelancaran operasi SAR dan memberikan bantuan kepada keluarga korban.

Data sementara menunjukkan koordinat lokasi kejadian di 8° 9'32.35S 114°25'6.38E.

Berikut adalah rekapitulasi data korban KMP Tunu Pratama Jaya:

Status	Jumlah
Selamat	30
Meninggal Dunia	4
Penumpang	53
Awak Kapal	12
Kendaraan	22

Begitulah tragedi feri bali standar keamanan indonesia jadi sorotan asing yang telah saya bahas secara lengkap dalam travel, indonesia, trens, dunia Saya berharap tulisan ini membuka wawasan baru pertahankan motivasi dan pola hidup sehat. bagikan kepada teman-temanmu. Terima kasih atas perhatiannya