Daftar HP eSIM di Indonesia: Teknologi Masa Depan Genggam!

Beritajitu.net Assalamualaikum semoga harimu penuh berkah. Di Jam Ini saya akan membahas perkembangan terbaru tentang Technology, News, Indonesia, Dunia. Catatan Artikel Tentang Technology, News, Indonesia, Dunia Daftar HP eSIM di Indonesia Teknologi Masa Depan Genggam Tetap ikuti artikel ini sampai bagian terakhir.

1.1. Kesimpulan:

Pemerintah Indonesia, melalui Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi), baru-baru ini mengumumkan peraturan terkait pemanfaatan eSIM, dengan harapan dapat menekan angka kejahatan digital seperti spam, phishing, dan judi online. Menteri Komunikasi dan Digital, Meutya Hafid, menyatakan bahwa eSIM dapat menjadi solusi untuk masalah ini.

Namun, pakar keamanan siber, Alfons Tanujaya, berpendapat bahwa masalah utama terletak pada lemahnya prosedur pendaftaran layanan seluler, bukan pada jenis kartu SIM yang digunakan. Menurutnya, penggunaan eSIM, SIM, atau bahkan iSIM tidak akan efektif jika prosedur pendaftaran tidak diperketat.

Alfons menambahkan bahwa penetrasi perangkat yang mendukung eSIM di Indonesia masih rendah, sekitar 15 persen, dan sebagian besar merupakan perangkat kelas atas yang jarang digunakan untuk kejahatan digital. Hal ini disampaikan pada hari Selasa, 15 April 2025.

Sebagai solusi yang lebih efektif, Alfons menyarankan penerapan sistem pemblokiran IMEI untuk ponsel yang terbukti melakukan penipuan digital. Sistem ini akan memberikan efek jera bagi pelaku kejahatan dan meningkatkan biaya operasional mereka.

Selain itu, Alfons menekankan pentingnya ketegasan dan konsistensi dalam menjalankan aturan yang sudah ditetapkan. Ia juga mengusulkan agar pemerintah membuat sistem khusus untuk menerima laporan penipuan, mengidentifikasi nomor ponsel yang terlibat, dan memblokir IMEI ponsel tersebut agar tidak dapat menggunakan layanan dari seluruh operator di Indonesia.

Untuk mendorong adopsi eSIM, Alfons menyarankan agar penyedia layanan seluler memberikan promo khusus, seperti diskon tagihan atau pulsa bonus, bagi pengguna yang beralih ke eSIM. Dengan kombinasi aturan yang ketat dan insentif yang menarik, diharapkan penetrasi eSIM dapat meningkat dan kejahatan digital dapat ditekan secara signifikan.

Kesimpulan: Pemerintah perlu fokus pada perbaikan prosedur pendaftaran layanan seluler dan penerapan sistem pemblokiran IMEI untuk mengatasi kejahatan digital, selain mendorong adopsi eSIM.