Kemenkeu Ajukan Rp52 Triliun: Anggaran 2026, Ambisius?
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4992939/original/072064500_1730880151-Screenshot_20241106_115632_YouTube.jpg)
Beritajitu.net Assalamualaikum semoga kalian dalam perlindungan tuhan yang esa. Hari Ini mari kita eksplorasi lebih dalam tentang Business, News, Indonesia, Dunia. Konten Informatif Tentang Business, News, Indonesia, Dunia Kemenkeu Ajukan Rp52 Triliun Anggaran 2026 Ambisius Pastikan Anda menyimak sampai kalimat penutup.
- 1.1. Jakarta, [Tanggal Artikel Dibuat]
Table of Contents
Jakarta, [Tanggal Artikel Dibuat] – Kementerian Keuangan (Kemenkeu) mengusulkan anggaran sebesar Rp52,017 triliun untuk tahun anggaran 2026. Usulan ini disampaikan oleh Wakil Menteri Keuangan (Wamenkeu) Suahasil Nazara dalam Rapat Kerja (Raker) dengan Komisi XI DPR RI pada Senin, 14 Juli 2025.
Angka tersebut mencakup pagu tanpa Badan Layanan Umum (BLU) sebesar Rp41,64 triliun dan pagu BLU sebesar Rp10,38 triliun. Usulan ini juga mencakup tambahan anggaran sebesar Rp4,884 triliun.
Wamenkeu Suahasil Nazara menjelaskan bahwa usulan anggaran ini bertujuan untuk memperkuat fungsi-fungsi strategis Kemenkeu, terutama dalam kebijakan fiskal dan pengelolaan keuangan negara. Alokasi anggaran juga mempertimbangkan efektivitas program dan kinerja masing-masing BLU.
Dalam usulan tersebut, pengelolaan penerimaan negara mendapatkan alokasi sebesar Rp1,99 triliun. Sementara itu, pengelolaan belanja negara dialokasikan sebesar Rp24,4 miliar, dan pengelolaan perbendaharaan, kekayaan negara, serta risiko mencapai Rp289,23 miliar.
Sebelumnya, pagu indikatif Kemenkeu adalah sebesar Rp47,13 triliun. Namun, dilakukan pergeseran anggaran antarprogram tanpa menambah total anggaran. Hasil akhir dari pergeseran ini tetap sebesar Rp47,132 triliun.
Alokasi anggaran juga dibagi berdasarkan fungsi. Fungsi pelayanan umum mendapatkan porsi terbesar dengan alokasi Rp47,818 triliun, mencakup lima program utama. Fungsi ekonomi mendapatkan alokasi sebesar Rp249,25 miliar, yang diarahkan pada program pengelolaan penerimaan negara dan dukungan manajemen keuangan. Fungsi pendidikan, yang sebagian besar mencakup program beasiswa dan pengembangan SDM melalui LPDP, memperoleh alokasi sebesar Rp3,949 triliun.
Wamenkeu Suahasil Nazara berharap Komisi XI DPR RI dapat menyetujui usulan pagu indikatif Kemenkeu Tahun Anggaran 2026 sebesar Rp47,132,862,219,000, usulan tambahan anggaran sebesar Rp4.884.333.425.000, sehingga total pagu Kemenkeu Tahun Anggaran 2026 menjadi Rp52.017.195.644.000.
Itulah ulasan tuntas seputar kemenkeu ajukan rp52 triliun anggaran 2026 ambisius yang saya sampaikan dalam business, news, indonesia, dunia Silakan eksplorasi topik ini lebih jauh lagi cari peluang baru dan jaga stamina tubuh. Ayo bagikan kepada teman-teman yang ingin tahu. Sampai jumpa lagi
✦ Tanya AI