Ramayana Ballet Prambanan: Terhanyut dalam Kisah Klasik Memukau.

Beritajitu.net Hai semoga perjalananmu selalu mulus. Dalam Blog Ini saya akan membahas perkembangan terbaru tentang Travel, Indonesia, Trens, Dunia. Artikel Ini Menawarkan Travel, Indonesia, Trens, Dunia Ramayana Ballet Prambanan Terhanyut dalam Kisah Klasik Memukau Jangan sampai terlewat simak terus sampai selesai.

Pada tanggal 12 Agustus 2025, antrean panjang terlihat di pintu masuk Ramayana Ballet Prambanan. Saya dan rombongan media trip Traveloka turut serta dalam antrean tersebut, siap menyaksikan pertunjukan sendratari yang memukau ini.

Kesan pertama saat menyaksikan Ramayana Ballet Prambanan adalah rasa aman dan nyaman. Kekhawatiran akan kesulitan memahami jalan cerita sirna berkat adanya narasi dwibahasa (Indonesia dan Inggris) yang ditampilkan di sisi kanan dan kiri panggung secara bergantian.

Pertunjukan dimulai sekitar pukul 19.30. Ramayana Ballet Prambanan adalah sebuah pergelaran seni budaya kolosal yang menghidupkan kembali kisah Ramayana. Perpaduan antara tarian Jawa klasik, drama tanpa dialog, musik gamelan yang khas, dan tata cahaya teatrikal menciptakan pengalaman yang tak terlupakan.

Lebih dari sekadar hiburan, pertunjukan ini berfungsi sebagai media pelestarian budaya dan warisan seni tradisional Indonesia. Dua jam pertunjukan terasa begitu singkat dan memikat.

Lebih dari 200 penari profesional dan musisi lokal terlibat dalam Sendratari Ramayana, yang kisahnya terinspirasi dari relief Candi Siwa. Pementasan di panggung terbuka hanya diadakan selama musim kemarau, dari bulan Mei hingga Oktober.

Ramayana Ballet Prambanan bukan hanya tentang skala produksi yang megah, tetapi juga tentang koreografi yang autentik dan ekspresi kuat dari para seniman lokal yang terlatih secara profesional.

Salah satu adegan yang paling berkesan adalah ketika Hanoman tertangkap oleh Indrajid, putra Rahwana, dan dijatuhi hukuman dibakar hidup-hidup. Panasnya api terasa hingga ke kursi penonton, menambah kesan realistis pada adegan tersebut.

Sendratari Ramayana Prambanan dipentaskan setiap hari Selasa, Kamis, dan Sabtu. Di luar jadwal tersebut, pementasan diadakan di panggung tertutup dari bulan November hingga April.

Ramayana Ballet Prambanan adalah salah satu daya tarik wisata budaya yang bekerja sama dengan Traveloka untuk menjangkau audiens yang lebih luas. Epos ini menceritakan perjalanan Rama dalam menyelamatkan Sinta yang diculik oleh Rahwana, raja Alengka.

Dengan rata-rata jumlah penonton mencapai 500 orang per pertunjukan indoor dan 800-1.000 orang per pertunjukan outdoor, acara ini terus menjadi daya tarik utama wisata budaya di kawasan Candi Prambanan.

Co-founder Traveloka, Albert, menyatakan bahwa Yogyakarta adalah salah satu destinasi populer bagi wisatawan yang mencari pengalaman autentik dan bermakna. Saat ini, 70 persen wisatawan Indonesia memilih liburan domestik karena kenyamanan dan keterjangkauannya, sementara 37 persen mencari pengalaman yang kaya akan nilai budaya dan sejarah, ujarnya.

Kampanye yang berlangsung hingga 17 Agustus 2025 ini mengajak masyarakat untuk menjelajahi budaya, kuliner lokal, dan destinasi-destinasi Nusantara. Pemerintah telah menetapkan 5 Destinasi Super Prioritas, antara lain Borobudur, Likupang, Danau Toba, Mandalika, dan Labuan Bajo.