Songkran Thailand: Imbauan Tenggelam, Warlok Melancong ke China.
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/5185795/original/028264700_1744509574-000_424A2PR.jpg)
Beritajitu.net Selamat datang di tempat penuh inspirasi ini. Di Artikel Ini saya ingin membedah Lifestyle, News, Indonesia, Trends yang banyak dicari publik. Deskripsi Konten Lifestyle, News, Indonesia, Trends Songkran Thailand Imbauan Tenggelam Warlok Melancong ke China Jangan berhenti teruskan membaca hingga tuntas.
Table of Contents
Menjelang perayaan Songkran 2025, pemerintah Thailand mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap keselamatan, terutama di area perairan. Juru bicara pemerintah, Sasikarn Wattanachan, menekankan pentingnya menghindari alkohol saat berada di dekat air, selalu mengenakan pelampung saat menaiki perahu, dan memantau kondisi cuaca secara berkala.
Menteri Kesehatan Masyarakat Thailand, Somsak Thepsutin, juga menyampaikan kekhawatiran serupa, menyoroti peningkatan kasus tenggelam selama periode Songkran. Data menunjukkan bahwa kasus tenggelam meningkat rata-rata 1,5 kali lipat dibandingkan hari biasa.
Sebagai respons terhadap peningkatan risiko ini, Departemen Kelautan berencana mengerahkan sekitar 800 petugas dan 52 kapal patroli untuk meningkatkan keamanan di dermaga dan lokasi wisata air di seluruh Thailand mulai 12 April hingga 16 April 2025. Kerjasama antara Angkatan Laut Kerajaan Thailand, Divisi Kepolisian Maritim, dan yayasan penyelamat juga akan ditingkatkan.
Selain itu, layanan perahu penumpang di Kanal Saen Saeb Bangkok akan dihentikan sementara dari tanggal 12 hingga 15 April 2025 sebagai bagian dari upaya peningkatan keselamatan. Hotline darurat 1199 juga tersedia 24 jam untuk melaporkan kejadian terkait air.
Sementara itu, sektor pariwisata Thailand mengalami perubahan tren. Penurunan jumlah wisatawan China akibat kekhawatiran keamanan dan tindakan keras terhadap penipuan telah mendorong maskapai penerbangan dan operator tur untuk mengalihkan fokus ke wisatawan domestik. Paket wisata ke China ditawarkan dengan harga yang lebih terjangkau, berkisar antara 15.000 hingga 30.000 baht.
Asosiasi Agen Perjalanan Thailand (ATTA) mencatat bahwa China menjadi destinasi liburan luar negeri terpopuler bagi wisatawan Thailand selama Songkran tahun ini, mengungguli Jepang. Namun, kekhawatiran tentang kesiapsiagaan gempa bumi di Jepang dapat mempengaruhi kepercayaan wisatawan di masa mendatang.
Penasihat TTAA, Thanapol Chewarattanaporn, menyatakan optimisme terhadap prospek pariwisata outbound Thailand pada tahun 2025, dengan perkiraan lebih dari 10 juta warga Thailand akan melakukan perjalanan ke luar negeri, melampaui level pra-pandemi. Eropa juga menjadi salah satu destinasi favorit.
Data statistik menunjukkan bahwa rata-rata 327 kasus tenggelam terjadi setiap bulan April, dengan puncak pada tanggal 13-15 April, mencapai sekitar 15 kasus per hari. Sebagian besar kasus tenggelam terjadi di sumber air alami atau pertanian, dan 12 persen melibatkan konsumsi alkohol. Penting untuk dicatat bahwa tidak satu pun korban mengenakan pelampung.
Oleh karena itu, pihak berwenang mengimbau pengelola area wisata seperti waduk, air terjun, dan pantai untuk menetapkan zona renang yang aman, terpisah dari lalu lintas perahu, dan memastikan adanya penjaga pantai yang bertugas.
Itulah rangkuman menyeluruh seputar songkran thailand imbauan tenggelam warlok melancong ke china yang saya paparkan dalam lifestyle, news, indonesia, trends Saya berharap tulisan ini membuka wawasan baru tetap percaya diri dan perhatikan nutrisi tubuh. silakan share ke rekan-rekan. lihat juga konten lainnya. Sampai berjumpa.
✦ Tanya AI