Warna Baru Pesawat Kepresidenan: Sekadar Estetika, Bukan Hal Khusus?

Beritajitu.net Selamat beraktivitas dan semoga sukses selalu. Di Momen Ini saya akan membahas perkembangan terbaru tentang News, Indonesia. Panduan Artikel Tentang News, Indonesia Warna Baru Pesawat Kepresidenan Sekadar Estetika Bukan Hal Khusus Jangan berhenti di tengah lanjutkan membaca sampai habis.

Pergantian warna pesawat kepresidenan menjadi sorotan publik baru-baru ini. Wakil Menteri Sekretaris Negara, Juri Ardiantoro, pada hari Selasa, 20 Mei 2025, menyatakan bahwa perubahan warna tersebut adalah hal yang wajar dan tidak perlu dibesar-besarkan.

Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan (PCO), Hasan Nasbi, menambahkan bahwa keputusan ini bukan sekadar masalah estetika. Menurutnya, perubahan warna dan desain pesawat A-001 didasari oleh alasan teknis yang penting. Salah satunya adalah untuk mempermudah identifikasi pesawat kepresidenan.

Hasan menjelaskan bahwa Presiden Prabowo Subianto sebelumnya sering menggunakan pesawat pribadinya, PK-GRD, dalam kegiatan kepresidenan. Pesawat tersebut kini memiliki desain yang serupa dengan pesawat kepresidenan A-001, yang sebelumnya didominasi warna merah.

Perubahan desain A-001 pertama kali terlihat pada 14 April lalu di Lanud Halim Perdanakusuma. Pada tanggal 17 Mei 2025, Presiden Prabowo tiba di Thailand menggunakan pesawat kepresidenan RI dengan tampilan baru tersebut.

Desain baru pesawat kepresidenan A-001 didominasi warna putih dengan garis merah horizontal di atas dan bawah jendela. Hal ini berbeda dengan desain sebelumnya yang didominasi warna merah dengan tulisan Republik Indonesia berwarna putih.

Menurut Hasan, pengecatan ulang merupakan bagian dari pemeliharaan rutin pesawat. Ia juga menambahkan bahwa warna baru tersebut dapat membantu melindungi pesawat dari kerusakan akibat faktor lingkungan, seperti korosi dan oksidasi.

Mengenai anggaran yang dikeluarkan untuk pengecatan ulang, Juri mengaku tidak mengetahuinya. Sementara itu, Hasan belum dapat memberikan informasi pasti mengenai biaya tersebut.

Hasan berharap masyarakat dapat memahami bahwa pergantian warna pesawat kepresidenan adalah bagian dari upaya untuk menjaga kualitas dan fungsionalitas pesawat. Ia juga berharap hal ini tidak menjadi kontroversi yang berlebihan.

Ya alasannya ganti warna saja biasa, kata Juri.

Hasan mencontohkan, jika suatu saat mobil kepresidenan berubah warna, hal itu seharusnya dianggap sebagai bagian dari prosedur perawatan rutin. Dengan demikian, perubahan warna pesawat kepresidenan ini seharusnya dilihat sebagai hal yang lumrah dalam pemeliharaan kendaraan resmi negara.